Rabu, 08 Oktober 2014

WIRAUSAHA

Berikut adalah sedikit informasi dari kami bagaimana cara membuat suatu usaha bandeng presto yang berawal dari pembudidayaan ikan bandeng.

Modal awal yang kami gunakan untuk pembubidayaan membutuhkan biaya sebesar Rp.98.500.000. biaya tersebut untuk lahan, benih ikan, pakan ikan, alat-alat budidaya seperti : diesel, kayu. Dalam sebulan kami menghasilkan sekitar 1.000.000 ekor, yang dijual per kilo nya Rp.21.000 (untuk ikan hidup/fresh) dan Rp.25.000 (untuk block frozen). Dalam sebulan akan mendapat Rp. 23.000.000-,. Dalam 5 bulan kira-kira akan menghasilkan Rp.115.000.000-, dan dapat kembali modal. Setelah itu hanya keluar untuk bahan tidak tetap seperti: pakan ikan, benih ikan, obat hama dan ikan dll, kira-kira membutuhkan Rp.3.000.000 dan biaya karyawan Rp.4.000.000. sehingga dalam sebulan mencapai keuntugan Rp. 16.000.000-,. Metode pemasaran kami bisa secara langsung dan

Modal awal untuk biaya membuat usaha bandeng presto membutuhkan biaya sebesar Rp.5.050.000-, yang terdiri:
·         Kompor      : Rp.1.200.000
·         Panci presto         : Rp.250.000
·         Wajan                   : Rp. 90.000
·         Elpiji           : Rp.280.000
·         Bandeng 160 kg (500 biji) : Rp.2.500.000
·         Bahan bahan: Rp. 430.000
1.   Bumbu masakan
2.   Minyak
3.   Telur
         ·         Kemasan     : Rp.500.000 (20 lusin)

Kami menjual 1 porsi isi 2 buah bandeng seharga Rp.25.000. dalam sebulan akan menghasilkan Rp. 6.250.000. Rp.6.250.000 dalam sebulan dapat mengembalikan modal awal yang jumlahnya Rp.5.050.000. Jadi keuntungan yang bisa diraih dalam sebulan adalah Rp.6.250.000 – Rp.5.050.000=Rp.2.740.00.  Dalam setahun kami akan mencapai keuntungan hingga Rp.32.88.000-,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar